Di Tingkat Akhir

Bismillahirrahmanirrahiim

Subhanallah, banyak sekali kejutan yang Allah berikan padaku.

untuk kegiatan akademik, sekarang aku tinggal menjalani proses seminar dan sidang. ya, walaupun proses untuk menuju seminar-sidang tersebut tidak semudah membalikkan telapak tangan. diawali dengan praktik kerja lapang dan penyusunan laporan hasil praktik kerja lapang tersebut. 

fokus pada satu tujuan. Libtigha Mardhatillah (mengharap Ridha Allah) walaupun fokusku di tingkat akhir ini, bukan hanya menyelesaikan beban akademik. Namun, ada hal lain yang turut dipersiapkan. 

Sabtu, 15 Juni 2013 merupakan kali keempat keluargaku menyambut kedatangan seorang laki - laki yang memiliki niat untuk menjadikan diriku sebagai makmumnya. hal ini sekaligus merupakan kedatangan pertamanya bersama keluarga besarnya. sebelumnya, pada tanggal 27 april 2013 merupakan hari dimana khitbah itu dilancarkan. saat itu, ia hanya datang dengan abinya. setelah melalui musyawarah yg cukup singkat, maka ditetapkanlah tanggal berlangsungnya acara SERAHAN dan AKAD NIKAH. dan pada tanggal 15 juni tersebut, resmilah diadakan acara seserahan. gugup. takjub. diluar dugaan. Subhanallah. banyak yg menyaksikan, mulai dari keluarga besarku, tetangga, dan keluarga besarnya. kemudian, mulailah disampaikan maksud dan tujuan kedatangan mereka kesini. "menyambung pembicaraan saat pertemuan yg lalu, kami mewakili putra kami ananda "......" yang memiliki niat ingin menyambung tali kekeluargaan dengan putri bapak ananda Zakiyyah Winahayati kali ini insyaAllah sudah mempersiapkan semua berkas-berkas yang dibutuhkan untuk keberlangsungan acara nikah nanti yang insyaAllah akan dilaksanakan pada tanggan 24 agustus 2013 atau bertepatan pada tanggal 17 Syawwal,..."

Allahu Akbar!! secepat itukah?! sejenak aku menghela nafas. dan.... Bismillah aku terima keputusan itu. 

Namun, aku teringat pada secarik kertas yg terpajang di mading kampus. tertulis, JADWAL WISUDA 17 Oktober 2013. Berati dua bulan sebelum wisuda, aku memiliki dwi status. MAHASISWA dan TELAH MENIKAH. Jika di kampus - kampus lain mungkin status itu sudah tidak aneh. tapi, selama aku di kampus ini, aku merasa tabu dengan hal itu. karna aku belum pernah tau, apakah ada juga mahasiswa disini yang menikah sebelum ia lulus.  kebingungan melanda. bertanya kesana kemari, untuk mencari informasi. sambil disibukkan dengan persiapan menuju seminar-sidang. alhamdulillah, satu jawaban aku dapatkan, "boleh kok menikah kalau sudah seminar-sidang"  jawab seorang karyawan adm di kampusku. sedikit berkurang rasa bingung itu. dan sekarang yang harus aku usahkan yaitu, bisa menyelesaikan seminar-sidang sebelum waktu itu tiba (menikah - red). 

Sesekali aku merasa tidak semangat dan tidak fokus dengan tugas akhirku. menyelesaikan dua proyek besar sekaligus, bagiku tidak mudah. dengan tipikal "mudah panik" kadang membuatku sedikit sensi dengan hal-hal yang sdkt mengganggu. Astaghfirullah.. namun, dengan adanya target tersebut, akupun mencoba untuk bangkit kembali. 

kini, Ramadhan telah tiba. Syawwal pun segera datang. menginjak H-45 dan akhirnya, alhamdulillah dengan pertolongan Allah melalui hamba-hambaNya, abi dan ummiku. semua persiapan menjelang hari-H sudah hampir selesai. dan akupun sudah mendaftarkan diri sebagai peserta seminar. tinggal menunggu jadwal giliran untuk seminar. bismillah. Wallahu 'ala kulli sya'in qadiir, Allah kuasa atas segala sesuatu. 

Bismillah. berharap #BerkahRamadhan. semua berjalan dengan baik. aamiin
Aku yakin, Allah akan memberikan apa yang kita butuhkan.

Ramadhan Kareem